ANALISA PUBLIK.id , Tulungagung – Bertempat di Aula Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dan Musyawarah Perempuan, Anak, dan Disabilitas (Muspadi) dengan tema “Pembangunan Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Tulungagung Sejahtera 2026.” Pada Senin (03/02/2025).
Acara yang berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Kedungwaru dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk 19 Kepala Desa se-Kecamatan Kedungwaru, DPMD, Tokoh Masyarakat, Pendamping Kecamatan, Pendamping Desa, Organisasi Perempuan, anak, dan penyandang disabilitas.
Camat Kedungwaru, Rachmad Adhityo Kuncoro S.STP.MM., dalam sambutannya, mengatakan tentang pentingnya partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan. Beliau menyatakan bahwa Musrenbang dan Muspadi Tahun ini difokuskan pada upaya mewujudkan pembangunan yang inklusif, berkeadilan, dan ramah anak, sesuai dengan visi “Pembangunan Tulungagung yang Inklusif, Berkeadilan, dan Layak Anak”, terangnya.
“Rachmad Adhityo juga menambahkan, semakin banyak usulan berkualitas yang memenuhi kebutuhan masyarakat, bermanfaat dan selaras dengan program di tingkat Kabupaten, Provinsi maupun Pusat maka dampaknya akan semakin dirasakan oleh masyarakat,”tuturnya.
Dalam sesi diskusi, berbagai usulan dan aspirasi disampaikan oleh peserta, Perwakilan Perempuan mengusulkan peningkatan program pemberdayaan ekonomi bagi wanita, sementara perwakilan anak menekankan pentingnya fasilitas pendidikan dan ruang bermain yang memadai, sementara itu, komunitas disabilitas menyoroti kebutuhan akan infrastruktur yang aksesibel dan program pelatihan keterampilan khusus.
Kegiatan Musrenbang dan Muspadi ini merupakan bagian dari rangkaian perencanaan pembangunan yang dilaksanakan secara berjenjang, mulai dari Tingkat Desa hingga Kabupaten, Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa setiap usulan dan kebutuhan masyarakat dapat terakomodasi dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun Anggaran 2026.
“Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan pembangunan di Kecamatan Kedungwaru dapat berjalan lebih partisipatif dan responsif terhadap kebutuhan seluruh lapisan masyarakat, menuju Tulungagung yang lebih sejahtera dan inklusif pada Tahun Anggaran 2026.” Pungkasnya. (Endi S)