Kediri, analisapublik.id – Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, menunjukkan respons cepat dalam menangani laporan kesulitan biaya sekolah seorang anak yang masuk melalui layanan “Lapor Mbak Wali 112”.
Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, segera menindaklanjuti laporan tersebut dengan mengunjungi langsung siswa berinisial BM di Kelurahan Kampung Dalem, Kota Kediri. BM, yang masih duduk di bangku SMP, diketahui berasal dari keluarga prasejahtera.
“Kami menyambangi warga karena ada laporan di Lapor Mbak Wali 112. Kemarin kami mendapat laporan ada kendala biaya sekolah terhadap salah satu warga Kota Kediri. Sehingga kami datang ke sini untuk meninjau dan assessment,” kata Mbak Wali, sapaan akrab Vinanda Prameswati, di Kediri pada hari Senin.
Bantuan Pendidikan dan Komitmen Peningkatan Mutu
Kedatangan Wali Kota tidak hanya untuk melakukan peninjauan, tetapi juga untuk memberikan motivasi agar siswa tersebut tetap semangat bersekolah dan meraih cita-citanya.
Mbak Wali menegaskan bahwa Pemerintah Kota Kediri berkomitmen penuh untuk meningkatkan mutu pendidikan dan memastikan seluruh warga memiliki kesempatan yang sama dalam mengakses pendidikan.
“Karena terkendala biaya, maka kami berikan bantuan biaya sekolah. Insyaallah ini sudah kami tutupi apa yang menjadi kendala. Kami membantu meringankan biaya pendidikannya,” jelasnya.
Selain memberikan bantuan biaya, Pemkot Kediri juga memberikan bingkisan serta bantuan untuk biaya SPP hingga siswa tersebut lulus sekolah. Diharapkan bantuan ini meringankan beban sekaligus menjadi motivasi bagi siswa bersangkutan untuk terus belajar dan berprestasi.
Deteksi Dini untuk Tekan Angka Putus Sekolah
Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri, Mandung Sulaksono, menambahkan bahwa Pemkot berkomitmen keras untuk menekan angka putus sekolah. Setiap faktor penyebab putus sekolah akan segera ditangani.
Dinas Pendidikan terus berkoordinasi dengan seluruh sekolah—baik negeri maupun swasta—untuk melakukan deteksi dini terhadap siswa-siswi yang mengalami kesulitan.
“Kami akan terus pantau pendidikan anak-anak Kota Kediri. Jangan sampai ada anak Kota Kediri yang mengalami putus sekolah. Kalau ada anak-anak yang mengalami kesulitan, utamanya putus sekolah, silakan lapor, kami siap mengakomodir,” pungkasnya.(wa/ar)
