ANALISAPUBLIK.id | Tulungagung – Lestarikan budaya Daerah adalah Tanggung jawab kita sebagai Generasi Penerus Bangsa.Jangan sampai budaya Daerah kita, di klaim negara lain.ungkap Kepala Sekolah Sekolah SDN 3 Plosokandang Kecamatan Sumber Gempol Kabupaten Tulungagung. pada Rabu (27/03/2024).
Kepala Sekolah Dasar Negeri 3 (SDN 3) Plosokandang,Hendri Budiono, yang juga memiliki hobi seni ini , fokus mengenalkan seni jaranan kepada anak didiknya melalui program ekstra kurikuler.
“Ekstrakurikuler Kesenian adalah suatu kegiatan pembelajaran di luar jam pelajaran sekolah untuk mendukung mata pelajaran seni budaya serta membantu peserta didik dalam mengembangkan potensi, bakat, kreatifitas dan juga minat.” Tegas Budi.
Terbukti, Saat ini SDN 3 Plosokandang memilik siswa berprestasi yakni Wahyu Yushio Aqiel Putra Wirosworo tetembangan Jawa serta Vivin Nayla Sari sebagai Sinden tetembangan Jawa. Keduanya merupakan siswa dan siswi kelas V.
“Ekstra kurikuler dilaksanakan setiap hari Sabtu. Untuk Jaranan reog diikuti 6 anak, pengrawit 10 anak. Mereka berasal dari siswa kelas 3 sampai kelas 6.” terangnya.
Budi menambahkan, Lembaga pendidikan khususnya sekolah memiliki peranan penting untuk melestarikan dan mengembangkan hasil karya seni dan budaya tradisional daerah.
Peranan lembaga sekolah dinilai sangat strategis karena pewaris seni dan budaya masih berusia muda.
“Dipundak mereka tertumpang harapan untuk melestarikan seni dan budaya hasil karya pendahulu kita.” Harapnya.
Inilah salah satu alasan diadakannya ekstra kurikuler kesenian di SDN Plosokandang 3, agar tidak lenyap ditelan gegap gempitanya seni dan budaya milik bangsa asing.
Untuk menumbuh kembangkan kesenian tradisional warisan nenek moyang bangsa Indonesia, Jelas Budi.
“Perlu ditanamkan kepada generasi muda anak bangsa akan kesadaran untuk menggali potensi budaya , melestarikan serta mempertahankan kekayaan budaya bangsa Indonesia dengan keanekaragaman suku, ras, agama, bahasa dan tradisi yang dimiliki masyarakat Indonesia.
Maka unsur seni budaya dan tradisi masyarakat sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Tulungagung yang kaya akan warisan sejarah dan budaya serta kemajemukan masyarakat,”pungkasnya.
( Endi S ).