ANALISAPUBLIK.id | Tulungagung – Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno bersama Dinas Terkait tinjau lokasi bencana tanah longsor di Desa Samar Kecamatan Pagerwojo, yang mengakibatkan bangunan tembok tebing jalan jalur utama Pagerwojo-Tulungagung itu longsor. Dengan adanya bencana longsor itu berdampak pada transpotasi seperti masyarakat pengguna jalan khususnya R4 atau truck pengangkut susu maupun hasil bumi.
Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno juga memerintahkan kepada Dinas PUPR Tulungagung untuk bertindak cepat agar transportasi menjadi lancar.
“Sementara disiapkan jalan darurat dulu supaya transportasi ini masih digunakan dengan baik, karena ini jalur utama penghubung Ponorogo – Trenggalek dengan Tulungagung lintas Pagerwojo dan ini akses transportasi terutama distribusi susu, makanya PUPR segera saja untuk pembikinan darurat,” tegasnya.
“Heru Suseno mengatakan, akan segera dilakukan pembangunan kembali, hal itu pasti akan dilakukan. Namun, harus melalui diskusi dan kajian untuk menentukan dimana menempatkan posisi terbaik. Kalau dibangun kembali dengan posisi semula ditakutkan akan terjadi lagi seperti saat ini,” terangnya.
“Memang ada alternatif lain yang sudah jadi diskusi, misalnya agak digeser ke ini atau utara, ini kan jadi bagian diskusi, tapi akan dikaji kembali supaya lebih aman,” jelasnya.
Terkait pembangunan tebing terbilang masih baru terdampak longsor itu, Pj Bupati Heru Suseno berfikir jika itu dikarenakan murni dari faktor alam.
Heru Suseno juga menjelaskan, sebelum melakukan pembangunan tentunya sudah dikaji termasuk juga struktur tanahnya, mulai dari persiapan membangun tentu harus melihat dari segi kelabilan tanah tersebut,” pungkasnya.
( Endi S )