ANALISAPUBLIK.id | Tulungagung – Pimpinan Cabang Gerakan Aksi Silat Muslim Indonesia ( Gasmi ) Kabupaten Tulungagung menggelar UKT (Ujian Kenaikan Tingkat). UKT di halaman Padepokan Desa Sukoharjo, Kecamatan Bandung di ikuti 237 peserta santri, Minggu (15 /9 /2024).
Ujian kenaikan tingkat dihadiri Gus Rouf Gasmi pagar Nusa Gresik , Riski Anggota DPRD Tulungagung dari partai Nasdem , Gus Muh dari Pengurus Gasmi Pagar Nusa Pondok Lirboyo , mbah Ji dari Pagar Nusa Pakel , Perwakilan dari Polres dan Kodim serta Bakal Calon Bupati Tulungagung Maryoto Bhirowo.
Kegiatan UKT juga diisi tauziah oleh Gus KH. Khoirurohim, ketua MWC NU Bandung, Kyai Syaeroji , Gus Muhtadi Mahmun dari PP Lirboyo Kediri.
Ubaidillah Suwito Selaku Ketua Gasmi Cabang Tulungagung menyampaikan kegiatan UKT diisi dengan pengamalan, peng ijazahan , pengisian ( asma’) dan istighotsah.
UKT ini rutin diadakan 6 bulan sekali setiap bulan Maulud dan Sya’ban
“Dengan di adakannya UKT Gasmi bisa menjadi garda terdepan untuk melahirkan atlit yang berprestasi di bidang pencak silat,” ujarnya.
Suwito berpesan agar Gasmi bisa menjaga kerukunan dan bekerjasama antar perguruan silat.
“Mari kita jaga Tulungagung tetap aman dan kondusif” imbuh Suwito.
Ditempat yang sama Bakal Calon Bupati Tulungagung Maryoto Bhirowo berharap nilai-nilai dan moral yang di ajarkan oleh pelatih, bisa membentuk diri menjadi kesatria yang pemberani dan bertanggung jawab.
“Saya merasa bersyukur bisa hadir dalam kegiatan ini. Kami bisa memotivasi generasi muda untuk mau mengenal dan melestarikan budaya silat asli muslimin Indonesia kedepannya.” Pungkas Maryoto.
GASMI adalah salah satu pencak silat legendaris dari Kediri Jawa Timur. Perguruan ini tumbuh dan berkembang di pondok pesantren. Pencak silat legendaris ini sangat familiar di kalangan para santri sejak pertama didirikan, khususnya di wilayah keresidenan Kediri.
( Endi S )