Sumenep,analisapublik.id- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Jawa Timur, menjalin kerja sama dengan Universitas PGRI Sumenep untuk fokus pada riset program pembangunan daerah dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab.
Kerja sama ini diumumkan bertepatan dengan momen Pelantikan dan Pengukuhan Rektor Universitas PGRI Sumenep masa bakti 2025–2029 di Sumenep, pada Senin.
Wakil Bupati (Wabup) Sumenep, KH. Imam Hasyim, menyatakan harapannya agar Universitas PGRI dapat menjadi motor riset dan inovasi.
“Melalui kerja sama ini, kami mengharapkan Universitas PGRI Sumenep bisa menjadi motor riset dan inovasi, dalam upaya menggali sekaligus mengangkat potensi lokal agar kekayaan daerah ini mampu bersaing di tingkat nasional,” ujar Wabup.
Peran Strategis Perguruan Tinggi Baru
Wabup menjelaskan bahwa Universitas PGRI Sumenep, yang baru terbentuk dari peleburan STKIP PGRI dengan Akademi Kesehatan Sumenep, memiliki tanggung jawab besar dalam mendukung pembangunan daerah.
Menurutnya, perguruan tinggi harus aktif mendukung percepatan pembangunan di Sumenep, khususnya di sektor maritim, pariwisata, pertanian, dan budaya. Dukungan ini diharapkan dapat menciptakan akselerasi pembangunan sekaligus memperkuat posisi Sumenep sebagai daerah yang maju dan berdaya saing.
“Perguruan tinggi ini menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Keberadaannya bukan hanya tempat menimba ilmu, tetapi juga bisa menjadi laboratorium sosial, tempat melahirkan gagasan, serta ruang dialog peradaban,” tambahnya.
Wabup Imam Hasyim optimistis bahwa kerja sama ini akan mampu mengimplementasikan program pembangunan secara efektif dan berkesinambungan di Kabupaten Sumenep.
Komitmen Rektor
Sementara itu, Rektor Universitas PGRI Sumenep, Asmoni, menegaskan komitmennya untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.
“Melalui kepercayaan ini, kami akan memberikan kontribusi terbaik untuk kemajuan pembangunan di Kabupaten Sumenep,” katanya.
Rektor juga mengungkapkan bahwa Universitas PGRI Sumenep telah dipercaya oleh Kementerian Pendidikan untuk mengelola program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) bagi guru-guru Sekolah Dasar (SD). Tercatat, sebanyak 84 guru di Madura telah mempercayakan proses RPL-nya kepada Universitas PGRI Sumenep. ( wa/ar)
