ANALISAPUBLIK.ID – Kabar gembira bagi pengguna jalan di Sidoarjo dan sekitarnya! Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) secara resmi menetapkan ruas jalan Krian By Pass sebagai jalan provinsi. Keputusan ini tertuang dalam Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/210/KPTS/013/2023 yang berlaku sejak 11 Mei 2023.
Jalan sepanjang 1,327 kilometer ini membentang strategis, menghubungkan Simpang Empat Krian dan Simpang Lima Krian di Kabupaten Sidoarjo. Kini, jalur padat ini resmi tercatat sebagai Ruas Provinsi Nomor 068, semakin memperkuat posisinya sebagai arteri vital di Sidoarjo bagian barat.
Bukan Sekadar Jalan Lokal, Tapi Jalur Logistik Penting
Krian By Pass tak hanya berfungsi sebagai penghubung lokal atau antarkabupaten. Jalur ini juga menjadi urat nadi distribusi logistik yang sangat penting, terutama bagi kendaraan yang hilir mudik dari dan menuju Kota Surabaya. Dengan status barunya sebagai jalan provinsi, Krian By Pass diproyeksikan akan mendapatkan kucuran anggaran lebih besar.
“Ini kabar baik. Anggaran akan dialokasikan untuk pemeliharaan rutin, pelebaran jalan, serta pembangunan infrastruktur pendukung vital seperti sistem drainase yang lebih baik, penerangan jalan, dan rambu lalu lintas,” ujar seorang pejabat Pemprov Jatim, yang enggan disebutkan namanya.
Pemprov Jatim sendiri sangat optimistis, peningkatan status ini bakal membawa dampak positif signifikan. Arus kendaraan diharapkan lebih lancar, keselamatan pengendara meningkat, dan konektivitas antara kawasan industri serta permukiman di sekitar Krian akan semakin solid.
Masyarakat Berharap Perbaikan Cepat
Langkah strategis Pemprov Jatim ini disambut positif oleh masyarakat. Terutama para pelaku usaha, pengemudi logistik, dan komunitas transportasi yang selama ini sangat mengandalkan jalur ini sebagai akses utama.
“Kami sangat senang dengan keputusan ini. Semoga saja peningkatan status ini segera diikuti dengan perbaikan fisik jalan yang lebih optimal dan berkelanjutan. Agar distribusi barang makin lancar dan kami bisa beraktivitas lebih aman,” ungkap Budi, salah seorang sopir truk logistik yang setiap hari melintasi Krian By Pass. (AT)
